Header Ads

Link Banner

Barik'an Merupakan Tradisi Unik Menyambut Tahun Baru Hijriyah

Tradisi Barik'an
Pati, Kabarpati.com - Ada tradisi unik yang masih di lestarikan dan di jaga oleh masyarakat jawa ketika menyambut tahun Baru Hijriyah atau Tanggal Satu Suro "Barik'an", Ya Barik'an adalah tradisi atau budaya  orang jawa yang masih sering kita jumpai di zaman yang serba moderen. Barik'an merupakan kenduri bersama sama, biasanya masyarakat membawa atau menggumpulkan Nasi dan lauknya untuk kemudian di doakan guna menyambut Tahun Baru Hijriyah atau orang jawa menyebutnya dengan tanggal Satu Suro.

Seperti di lakukan warga Desa Gerit Dukuh Kepoh Kecamatan Cluwak  Kabupaten Pati, Hari Senin (3/10) warga desa perdukuhan Kepoh Desa Gerit beramai ramai berkumpul di perempatan jalan desa dengan membawa Nasi Urap dan lauknya  untuk kenduri bersama sama dan berdoa guna menyambut Tahun Baru Islam. Dengan beralaskan daun pisang, sekitar seratusan nasi yang di bawa oleh warga di kumpulkan untuk kemudian di doakan agar mendapatkan berkah di tahun baru ini.

Yusuf Agil yang merupakan Kepala Dusun Kepoh Desa Gerit Kecamatan Cluwak Kabupaten Pati mengatakan, Barik'an merupakan salah satu budaya atau tradisi turun temurun dari leluhur kita terdahulu guna menyambut tanggal satu Suro. Tradisi Barik'an ini telah lama di jaga dan masih kita jaga dan kami peringati dari tahun ke tahun.

Barik'an ini biasanya di lakukan untuk menyambut Tahun Baru Islam yang juga bertepatan dengan penanggalan jawa yaitu tanggal Satu Suro. Tujuan Barik'an ini tak lain adalah untuk berdoa bersama memohon kepada Tuhan supaya di berikan keselamatan, keberkahan dalam menyambut dan menjalani tahun baru Hijriyah kali ini. (wik) 
Diberdayakan oleh Blogger.